BAB V
“MANAJEMEN DAN
ORGANISASI”
J Manajemen
I.
Pengertian dan Peranan Manajemen
Manajemen merupakan pencapaian tujuan dengan cara yang
efektif dan efisien melalui perencanaan pengorganisasian pengarahan dan
pengawasan sumber daya. Secara universal manajemen diartikan sebagai penggunaan
sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dalam
berbagai kegiatan organisasi profit maupun non profit.
II.
Latar Belakang Sejarah Manajemen
Bukti adanya praktik-praktik manajemen adalah pembangunan piramida di
Mesir, pembangunan tembok besar di Cina. Lalu contoh manajemen lainnya adalah
pada era 1400-an, di Venesia, Italia, adanya pusat perdagangan di Benua
Eropa. Ada dua peristiwa bersejarah yang dapat dijadikan sebagai latar belakang
dan sejarah manajemen, yaitu pada tahun 1776, dimana Adam Smith menerbitkan
bukunya yang berjudul The Wealth of Nations, dimana dalam bukunya
ia menggagas manfaat yang dapat diperoleh masyarakat dan organisasi dari
penerapan pembagian kerja (division of labor). Peristiwa yang kedua
yaitu, revolusi industri di Prancis yang terjadi sekitar abad 18, dimana peran
tenaga mesin telah menggantikan tenaga manusia.
III.
Fungsi dan Proses manajemen
Aspek yang dikelola oleh manajemen mencakup produksi, pemasaran, SDM dan
keuangan , dan sumbr daya lainnya. Fungsi-fungsi dasar manajemen dapat
diringkas menjadi empat fungsi dasar manajemen, yaitu :
- Perencanaan
Fungsi perencanaan mencakup, penetapan sasaran, penetapan strategi,
menyusun rencana untuk memadukan dan mengkoordinasikan sejumlah kegiatan untuk
mencapai sasaran.
- Pengorganisasian
Fungsi ini mencakup, apa yang harus dilakukan, bagaimana cara melakukannya,
siapa yang harus melakukannya, dan siapa kepada siapa harus melapor.
- Memimpin
Tugas seorang manajer adalah bekerja melalui orang lain. Fungsinya adalah
mengarahkan dan memotivasi, memengaruhi individu atau tim untuk bekerja sama,
dan mencari komunikasi yang efektif untuk menyelesaikan konflik.
- Mengendalikan
Fungsi ini menjamin sesuatu berjalan sesuai dengan semestinya, dengan cara memantau
dan menilai kinerja dengan membandingkan kinerja aktual dengan sasaran yang
telah ditetapkan.
Fungsi-fungsi manajemen diatas bertujuan untuk mencapai sasaran yang telah
ditetapkan dalam organisasi.
Proses manajemen adalah serangkaian kegiatan dan keputusan seorang manajer
sewaktu merancang, mengatur, mengorganisasi, memimpin, atau melaksanakan
kegiatan usaha dan mengendalikan usahanya.
IV.
Ciri-Ciri Manajer Profesional
Definisi sederhana tentang profesional dapat diberlakukan pada profesi
manajer. Pertama, seorang manajer profesional adalah seorang yang hidup dari
profesinya sebagai manajer, bukan manajer amatiran atau bekerja sambilan.
Kedua, seorang manajer profesional tentunya diharapkan betul-betul melaksanakan
tugasnya layaknya seorang profesional dalam bidang lainnya dan mempunyai
kemampuan dan pengetahuan yang tinggi untuk mencapai keberhasilannya.
V.
Ketrampilan Manajemen yang Dibutuhkan
Ketrampilan atau kemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk menjadi
seorang manajer profesional ada 3, yaitu :
- Kemampuan teknis
- Kemampuan Interaksi Antar Manusia.
- Kemampuan dalam Penetapan Visi, Misi, dan Strategis.
J Organisasi
I.
Definisi Organisasi
Organisasi merupakan sekelompok individu yang terstruktur dan sistematis
yang berada dalam sebuah sistem. Definisi lain menyebutkan, organisasi adalah
wadah untuk sekelompok individu berinteraksi dengan wewenang tertentu.
II.
Pentingnya Mengenal Organisasi
- Terciptanya hubungan yang baik antar anggota.
- Setiap anggota telah mengetahui tugas dan tanggung jawabnya dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
- Spesialisasi dalam melaksanakan tugas.
III.
Bentuk-Bentuk Organisasi
- Organisasi Garis (oleh : Henry Fayol)
Organisasi yang paling sederhana dan sudah sangat tua. Digunakan di
kalangan militer dengan karyawan yang masih sedikit dan saling kenal.
Spesialisasi pekerjaannya pun belum terlalu tinggi.
- Organisasi Fungsional (oleh : F.W. Taylor)
Pimpinan-pimpinan yang ada, tidak memiliki bawahan yang jelas, karena
setiap pimpinan mempunyai wewenang untuk memberikan komando selama masih ada
hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.
- Organisasi Staf dan Garis (oleh : Harrington Emerson)
Biasanya dipakai pada organisasi yang besar dengan daerah kerja yang luas
dan bidang tugas yang beraneka ragam serta rumit. Memiliki tenaga staf atau
tenaga ahli lebih dari satu untuk memberikan nasihat atau saran.
- Organisasi Staf dan Fungsional
Organisasi staf dan fungsional merupakan organisasi gabungan antara staf
dan fungsional. Memiliki kelebihan dan kelemahan seperti organisasi staf dan organisasi
fungsional.
IV.
Prinsip-Prinsip Organisasi
Prinsip dari organisasi menawarkan petunjuk untuk menciptakan efisiensi dan
efektivitas struktur organisasi. Dengan kata lain, prinsip-prinsip ini adalah
kriteria dari proses organisasi yang efisien. Pakar manajemen menyebutkan,
statement khusus terkait dengan prinsip organisasi dalam manajemen. Beberapa
prinsip organisasi itu antara lain :
- Kesatuan Tujuan.
- Divisi Kerja dan Spesialisasi.
- delegasi Kewenangan/
- Koordinasi.
- Kesatuan Komando.
- Fleksibilitas.
- Sederhana.
- Rentang Kendali.
- chain of Command.
- Prinsip Pengecualian.
- Wewenang dan Tanggung Jawab.
- Efisiensi.
- Keseimbangan yang Wajar.
- Pemisahan fungsi lini dan staf.
V.
Ketrampilan Manajemen yang Dibutuhkan
Ketrampilan yang harus dimiliki pada setiap manajer berbeda-beda. Pada
tingkatan manajer paling atas (Top Manager) membutuhkan kemampuan
konseptual daripada yang lainnya. Manajemen paling bawah lebih memerlukan
ketrampilan teknikal, seperti akuntansi, komputer, dan lain-lain.
Ketrampilan ketiga, yaitu ketrampilan berkomunikasi dimana ketrampilan ini
dibutuhkan dalam semua tingkatan manajemen
VI.
Sebab Keberhasilan dan Kegagalan Organisasi
Sebab keberhasilan dan kegagalan suatu organisasi sangat berhubungan dengan
para anggotanya. Sebab keberhasilan organisasi karena adanya kerja sama yang
baik antara anggota dalam suatu organisasi, sehingga tercipta keberhasilan di
dalam organisasi tersebut. Sebab kegagalan organisasi adalah adanya faktor
intern dalam organisasi tersebut.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar